Jumat, 22 Desember 2017

Makna Hari Ibu (Mother's Day)

http://images.all-free-download.com/images/graphicthumb/set_of_happy_mother....


Hari Ibu adalah hari peringatan atau perayaan terhadap peran seorang ibu dalam keluarganya, baik untuk suami, anak-anak, maupun lingkungan sosialnya. Peringatan dan perayaan biasanya dilakukan dengan membebastugaskankan ibu dari tugas domestik yang sehari-hari dianggap merupakan kewajibannya, seperti memasak, merawat anak, dan urusan rumah tangga lainnya. Di Indonesia hari ibu dirayakan pada tanggal 22 Desember dan ditetapkan sebagai perayaan nasional.

Hari Ibu di Indonesia dirayakan secara nasional pada tanggal 22 Desember. Tanggal ini diresmikan oleh Presiden Soekarno di bawah Dekrit Presiden No. 316 thn. 1953, pada ulang tahun ke-25 Kongres Perempuan Indonesia 1928. Peresmian Hari Ibu ini bertujuan untuk merayakan semangat perempuan Indonesia dan untuk meningkatkan kesadaran berbangsa dan bernegara. Kongres Perempuan Indonesia III tahun 1938 memutuskan tanggal 22 Desember sebagai Hari Ibu sebagai penghargaan kepada perempuan yang tengah ikut serta memperjuangkan kemerdekaan, dan perbaikan keadaan perempuan Indonesia. Kongres juga memperjuangkan perbaikan gizi dan kesehatan bagi ibu dan anak balita, menghentikan pernikahan dini, serta perdagangan perempuan dan anak.

Hari Ibu tidak hanya dirayakan di Indonesia. Peringatan serupa juga dikenal di berbagai negara di belahan dunia lain. Hari ibu di Amerika Serikat dirayakan pertama kali pada tahun 1908, yang dipelopori oleh Anna Jarvis. Awal mula Hari Ibu bukanlah momen untuk mengungkapkan kasih sayang atau rasa terimakasih pada orang yang melahirkan kita. Hari Ibu awalnya merupakan ungkapan berkabung bagi para perempuan yang ditinggal oleh suaminya semasa perang dunia.

Perayaan Hari Ibu berawal dari tahun 1850-an, ketika Ana Jarvis dengan organisasinya yang bernama Ann Reeves Jarvis menggelar acara Hari Ibu dengan mendirikan klub kerja. Kelompok kerja itu mengemban misi untuk memperbaiki sanitasi dan menurunkan angka kematian bayi. Kelompok yang dibentuk oleh Anna mencoba menekan angka kematian bayi dengan melawan penyakit, dan mengurangi pencemaran pada susu.

Pada tahun-tahun sesudah perang, Anna Jarvis dan perempuan lainnya menyelenggarakan piknik Hari Persahabatan Ibu, serta acara lainnya sebagai strategi untuk mendamaikan pihak yang bertikai. Julia Ward Howe, komposer "The Battle Hymn of the Republic", menerbitkan "Proklamasi Hari Ibu" yang banyak dibaca pada tahun 1870. Isi proklamasi tersebut meminta wanita untuk mengambil peran politik aktif dalam mempromosikan perdamaian. Di waktu yang sama, Anna Jarvis telah memulai Hari Persahabatan Ibu untuk seluruh pihak di negaranya. Anna Jarvis memiliki peran besar terhadap populernya Hari Ibu ini. Anna Jarvis tidak pernah memiliki seorang anak. Tapi, kematian ibunya pada tahun 1905 menginspirasinya untuk mengatur peringatan Hari Ibu pertama di tahun 1908. Hingga kemudian di tahun 1914, Presiden AS Woodrow Wilson secara resmi menyatakan bahwa Hari Ibu di AS, jatuh pada hari minggu kedua di bulan Mei, dan ditetapkan sebagai hari libur.

"Hari ibu bukan untuk merayakan semua ibu, itu untuk merayakan ibu terbaik yang pernah Kamu kenal, ibumu sendiri," (Antolini, penulis buku 'Memorializing Motherhood: Anna Jarvis and the Defense of Her Mother's Day'). Menurut Antolini mungkin karena alasan itu pula Anna Jarvis menulis Hari Ibu dalam bentuk tunggal (mother's day) bukan jamak (mothers' day).





DAFTAR PUSTAKA:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar