 |
https://en.wikiquote.org/wiki/Henry_R._Towne |
BIOGRAFI
Henry Robinson Towne lahir di Philadelphia pada tanggal 28 Agustus 1844, anak dari John Henry Towne, wakil University of Pennsylvania dan pendiri dari University's Towne Scientific School (sekarang menjadi School of Engineering and Applied Science), dan Maria R. Tevis.
Henry Robinson Towne muda memasuki universitas pada tahun 1861 sebagai mahasiswa baru di "College Class of 1865". Selama menjalani satu tahun di Penn, ia bergabung dengan perkumpulan Delta Psi.
Setelah Towne meninggalkan Penn di akhir tingkat pertamanya, ia mempelajari teknik di Paris, Perancis. Pada tahun 1868, ia membentuk kemitraan dengan Linus Yale untuk mengembangkan Yale Lock, namun Yale wafat pada bulan Desember 1868. Towne menjadi presiden dari perusahaan manufaktur Yale Lock di tahun 1869, dan kemudian diteruskan dengan nama perusahaan manufaktur Yale and Towne.
Pada tahun 1886, Henry Towne mengemukakan pentingnya para insinyur memperhatikan unsur profitabilitas dari keputusan yang diambilnya dalam tulisannya The Engineer as an Economist yang dimuat pada buku Transactions of the American Societyof Mechanical Engineers. Universitas menghormatinya dengan A.M. gratiae causa pada tahun 1887. Dari tahun 1888 sampai 1889 ia mengabdi sebagai presiden dari American Society of Mechanical Engineers ( Perkumpulan Teknik Mesin Amerika).
Henry Robinson Towne menikah dengan Cora E. White, putri dari John P. White dari Philadelphia. Towne wafat pada tanggal 15 Oktober 1924, di kediamannya, Park Avenue, New York City.
THE ENGINEER AS AN ECONOMIST
The monogram of our national initials, which is the symbol for our monetary unit, the dollar, is almost as frequently conjoined to the figures of an engineer's calculations as are the symbols indicating feet, minutes, pounds, or gallons. The final issue of his work, in probably a majority of cases, resolves itself into a question of dollars and cents, of relative or absolute values. This statement, while true in regard to the work of all engineers, applies particularly to that of the mechanical engineer, for the reason that his functions, more frequently than in the case of others, include the executive duties of organizing and superintending the operations of industrial establishments, and of directing the labor of the artisans whose organized efforts yield the fruition of his work. (Halaman 428, paragraph 1)
Jadi, dalam sebuah perusahaan akan menghasilkan produk dalam bentuk panjang, pound, dan galon. Hal yang perlu diperhatikan adalah berapa banyak waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan sebuah produk. Tapi pada akhirnya, saat pelaksaannya akan ditanyakan pula berapa biaya yang dibutuhkan untuk memproduksi produk tersebut, dan berapa kenuntungan yang didapatkan. Maka seorang insinyur juga harus mengerti mengenai ilmu ekonomi.
There are many good mechanical engineers; — there are also many good " businessmen ;"— but the two are rarely combined in one person.
Ada banyak insinyur mekanik yang baik; ada banyak juga pengusaha yang baik; namun keduanya sangat jarang bergabung dalam satu orang. (Halaman 428, paragraph 2)
Menurut Towne seorang insinyur tidak hanya butuh ilmu tentang teknik, namun juga membutuhkan ilmu tentang manajemen, mulai dari manajemen keuangan sampai manajemen orang. Dalam sebuah perusahaan keberadaan seseorang yang baik dalam bidang teknik dan ekonomi sangatlah penting untuk keberhasilan manajemen dari perusahaan industri, dan akan memiliki efektivitas tinggi bila terdapat pada satu orang.
It will probably not be disputed that the matter of shop management is of equal importance with that of engineering, as affecting the successful conduct of most, if not all, of our great industrial establishments, and that the management of works has become a matter of such great and far-reaching importance as perhaps to justify its classification also as one of the modern arts. (Halaman 428 paragraph 1 – halaman 429)
Dalam kutipan di atas, di jelaskan bahwa masalah manajemen sama pentingnya dengan masalah teknik, sebagai pengaruh besar dalam mencapai kesuksesan dalam sebuah perusahaan.
Jadi pada intinya, dalam tulisan Towne yang berjudul The Engineer as an Economist, berisi tentang pentingnya ilmu ekonomi dan manajemen industri bagi seorang insinyur dalam menjalankan sebuah perusahaan. Towne menekankan pada pentingnya ilmu ekonomi untuk para engineer dalam mengambil keputusan.
DAFTAR PUSTAKA:
terimakasih kak
BalasHapus